XXII Nogizaka46 22nd Single Prediction

  Dyah Pitaloka      

Minggu depan, senbatsu untuk 22nd single Nogizaka46 akan diumumkan. Tentu seperti biasa, lewat Nogichuu. Setelah cukup banyak yang terjadi belakangan ini, graduation dan faktor eksternal, cukup sulit untuk membuat 22nd single prediction.

Well, mungkin prediksi kali ini tidak akan semenarik biasanya juga. Karena memang sedikit telat. Banyak yang harus dipikirkan tentang senbatsu untuk single ini sih. Langsung saja, ini dia 22nd single prediction.


3rd row

Jikochuu de Ikou 3rd rower

Seperti biasa, 3rd row akan menjadi ajang pertukaran member paling banyak. Pengecualian untuk Jikochuu dimana Aachan menjadi satu-satunya wajah baru di senbatsu. Nah, kali ini akan menarik. Aachan bisa dibilang newcomer paling aktif setelah Ranze.

Bagaimana kira-kira nasibnya di 22nd single? Well, mengesampingkan segala hal, skenario paling mungkin adalah dia turun ke Under, mungkin untuk memberi kesempatan rotasi bagi Gen 3, terutama Kuboshi yang kembali setelah hiatus.

Member lain yang kemungkinan besar akan kembali ke Under jelas Yuttan. Up & down untuknya selama ini, dan jelas susah baginya untuk bertahan di senbatsu. Kecuali manajemen ingin memberi hadiah perpisahan dengan Nana dan Kaz.

Kaz, Yumi, Hoshi, Maichun, & Sayu jelas masih stay. Naik susah turun apalagi. Nah, jadi siapa yang berpeluang menggantikan Yuttan? Kandidatnya ada Kanarin, Ranze, Kiichan. Untuk nama lain, aku tidak akan bertaruh karena nama yang kuharapkan tidak muncul juga selama setahun terakhir.

2nd row

Kuartet penghuni 2nd row

Untuk 22nd single prediction, bagian 2nd row juga termasuk yang tidak berubah drastis dari Synchronicity ke Jikochuu. Yah, drastisnya dari segi masuknya Ume, dan melihat hasilnya selama 21st single, sulit untuk memutuskan apa dia akan tergeser atau tidak.

Jujur saja, dalam satu kesempatan saja, bagiku Ume memberi impact lebih besar dari Kuboshita dan MomoYoda. Dengan cepat dia menjadi representatif Nogi lebih dari yang dibayangkan. Sama seperti tulisanku saat senbatsu Jikochuu diumumkan;

Membuat dua Maiyan di satu panggung akan menarik mata orang.

Renka menjadi member paling berpeluang digeser, terutama oleh Kuboshi. Not a bad thing, she’s still young. Selain Kuboshi? Well, kalau stick dengan teori Gen 3 akan mendapat rotasi senbatsu, nama yang paling mungkin menggantikan adalah Denchan atau Riria.

Sisanya, sama seperti 3rd row, sudah staple. Misa, Ringo, Capt, Manatsu, & Momo bisa naik atau turun, yah, sejak tahun berganti posisi mereka masih sama, jadi tidak bisa kulihat akan berganti juga di single ini.

Front row

Well, jelas, rasanya tidak akan jauh berbeda dari senbatsu Jikochuu atau Synchronicity. Malah mungkin front row dari dua single ini masih akan tetap sama kali ini. 7 member; Yoda, Mizuki, Miona, Iku, Ashurin, Nana, Mai.

Aku tidak melihat akan ada perubahan, meski itu akan jadi sangat membosankan melihat front row yang sama terus sepanjang tahun. Nah, soal center…. rasanya 97% sudah tahu lah ya siapa yang berpeluang paling besar jadi center.

Selain itu, melihat komposisi tridente selama 2018 ini, hanya nama Nana, Mai, Ashu, dan Iku yang terlibat. Jadi, sudah bisa dipastikan (?) centernya adalah….. Ikuchan. Congratulations!

Ouch. Oke, oke, Nana-fans. Itu tidak akan terjadi. Ada sih tapi persentasenya kecil. Aku tidak melihat Iku bisa berada di posisi zero kali ini. Mudah saja, tidak ada alasan dan momennya tidak tepat. Resikonya juga cukup besar. Ingat saja, grad-nya Naachan jadi headline nasional.

Jadi, kalau bukan Nana yang akan jadi center seperti perkiraan banyak orang, pilihan paling rasional adalah membuat Gen 3 jadi center, dalam hal ini kesempatan besar untuk Yoda-Mizuki. Gen 3 center di saat salah satu nama paling besar graduate akan menjadi PR yang sangat-sangat bagus.

10. 9. 8. 7. 6. 5. 4. 3. 2. 1. Lift off.

Hal itu akan menegaskan kalau transisi berjalan dan itu juga, adalah taruhan besar. Kalau lagunya bisa oke sih jelas bukan masalah. Tapi kalau seperti beberapa single terakhir yang kurang bisa menggambarkan purple line, bahaya juga. Image Nogizaka dipertaruhkan.

Untuk kandidat lain, susah untuk bilang. Ashu sulit untuk jadi center fall single. Miona juga kehilangan momentum. Bagaimana dengan prospek Nana WCenter lagi dengan Maiyan? I won’t bet on that. Finalnya, 50-50 untuk Nana sole center atau WCenter dengan atau tanpa Nana.


Well, memang sih, 22nd single prediction kali ini sedikit hambar. Bagaimana lagi, dari awal senbatsu Nogi sudah stabil, bahkan terlalu stabil sejak 2018 dimulai. Jadi tidak banyak yang bisa diutak-atik. Terutama karena 21-nin senbatsu terbukti sudah paten.

Ini juga yang membuat mengerjakan artikel prediksi jadi semacam rutinitas saja, bukan sesuatu yang bisa dilakukan dengan semangat. Bagaimana mau semangat kalau anginnya begitu-begitu saja? Tidak seperti tahun-tahun lalu saat senbatsu masih dinamis.

Pendapat fandom tentang 22nd single prediction juga hanya berkutat seputar “cocok tidak Nana jadi center?” yang mana hanya topik yang didaur ulang sejak grad-nya Maimai. Untukku, sudah jelas, aku tidak mendukung ide tentang menjadi center di single graduation.

Sorry, Nana. Tapi kepentingan grup lebih utama daripada menjadi sentimentil. But let it aside, aku akan berubah pendapat tergantung pada lagunya, karena itu faktor utama. Jadi yah….

Intinya, soal senbatsu aku kurang excited, tapi untuk lagunya, jelas menggantungkan harapan besar. Bagaimana dengan kalian? Suka dengan drama atau relatif lebih “adem” menghadapi 22nd single prediction ini?

Dan bagaimana dengan Nana-oshi sendiri?

All images and videos used is credited to it’s respective owners

logoblog

Thanks for reading XXII Nogizaka46 22nd Single Prediction

Previous
« Prev Post